Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Prediksi Meksiko Vs Jepang, Berebut Medali Perunggu Olimpiade Tokyo

Reporter

Editor

Febriyan

image-gnews
Pemain timnas Meksiko berselebrasi saat berlaga melawan Korea Selatan dalam babak perempatfinal Olimpiade Tokyo di Jepang, 31 Juli 2021. REUTERS
Pemain timnas Meksiko berselebrasi saat berlaga melawan Korea Selatan dalam babak perempatfinal Olimpiade Tokyo di Jepang, 31 Juli 2021. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perebutan medali perunggu sepak bola putra Olimpiade Tokyo antara Meksiko vs Jepang akan berlangsung di Stadion Saitama pada Jumat besok, 6 Agustus 2021. Laga ini merupakan ulangan Olimpiade 1968 di Meksiko. Saat itu Jepang meraih medali perunggu setelah mengalahkan tuan rumah 2-0.

Impian Timnas Meksiko untuk mengulang sukses merebut medali emas Olimpiade di London sembilan lalu pupus di kaki Timnas Brasil. Guillermo Ochoa cs kalah dalam drama adu penalti pada laga semifinal yang berlangsung Selasa lalu.

Sementara tuan rumah Jepang harus mengubur mimpi tampil di final Olimpiade untuk pertama kalinya setelah dibungkam Spanyol 0-1 pada laga yang berlangsung hingga babak tambahan. Gol Marco Asensio mengubur impian Takefusa Kubo cs mengukir sejarah di rumah sendiri.

Pada babak penyisihan Jepang dan Meksiko sebenarnya pernah bertemu. Bermain di Stadion Saitama, Jepang menang berkat 2-1 berkat gol Kubo dan penalti Ritsu Doan sementara Meksiko hanya membalas lewat gol Alvarado Hernandez lima menit sebelum laga berakhir.

Dalam hal penampilan, Timnas Jepang U-23 dan Timnas Meksiko U-23 sama-sama apik. Jepang tercatat sebagai tim yang paling sedikit kebobolan di Olimpiade Tokyo dengan dua gol. Produktivitas skuad asuhan Hajime Moriyasu pun cukup tinggi. Mereka tercatat telah mencetak tujuh gol, lebih banyak dari yang diciptakan Spanyol.

Sementara Meksiko merupakan tim dengan produktivitas gol tertinggi. Skuad asuhan Jaime Lozano tercatat telah mencetak 14 gol di Olimpiade Tokyo 2020. Akan tetapi El Tri, julukan mereka, juga kebobolan cukup banyak, enam gol.

Untuk menghadapi Meksiko, Moriyasu akan kembali dapat menurunkan bek Takehiro Tomiyasu yang absen karena akumulasi kartu pada laga semifinal. Tomiyasu yang bermain untuk klub Liga Italia Bogolna dianggap sebagai salah satu kunci kuatnya pertahanan Jepang saat ini.

Masalah bagi Moriyasu adalah menemukan racikan yang tepat di lini depan. Dia tak bisa lagi hanya mengandalkan Kubo yang mencetak tiga gol pada babak penyisihan. Dalam dua laga terakhir, kontra Selandia Baru dan Spanyol, Kubo tak berkutik karena mendapatkan kawalan ketat dan hasilnya Jepang gagal mencetak gol.

Daichi Hayashi yang menjadi penyerang tunggal di lini depan Timnas Jepang harus mendapatkan dukungan lebih dari rekan-rekannya. Hayashi sejauh ini belum mencetak satu pun gol. Moriyasu bisa saja menggantikan posisi Hayashi dengan Daizen Maeda yang telah mencetak satu gol saat Jepang mengalahkan Prancis di babak penyisihan Grup A.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Inilah 4 Pemain Timnas U-23 yang Dinilai Roberto Mancini Layak Bermain di Serie B Italia

3 jam lalu

Timnas Indonesia U-23. Foto : PSSI
Inilah 4 Pemain Timnas U-23 yang Dinilai Roberto Mancini Layak Bermain di Serie B Italia

Marselino Ferdinan, Ivar Jenner, Nathan Tjoe-A-On, dan Justin Hubner dinilai pelatih Roberto Mancini layak bermain di Serie B Italia.


Mengenal Ali Jasim Pemain Timnas Irak U-23 yang Berharap Indonesia Lolos ke Olimpiade

2 hari lalu

Penyerang Irak Ali Jasim merayakan setelah mencetak gol kedua timnya pada pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Asia U23 AFC Qatar 2024 antara Irak dan Indonesia di Stadion Abdullah Bin Khalifa di Doha pada Kamis (2/5/2024). (ANTARA/AFP/Karim Jaafar)
Mengenal Ali Jasim Pemain Timnas Irak U-23 yang Berharap Indonesia Lolos ke Olimpiade

Setelah timnas Indonesia U-23 dikalahkan Irak saat perebutan peringkat ketika Piala Asia U-23 2024, Ali Jasim mengungkapkan harapannya


Piala Asia U-23 2024 Tuntas: Simak Tim Juara, Top Skor, Pemain Terbaik, dan Kiper Terbaik

2 hari lalu

Kapten Jepang, Joel Chima Fujita, terpilih jadi pemain terbaik Piala Asia U-23 2024. (the-afc.com)
Piala Asia U-23 2024 Tuntas: Simak Tim Juara, Top Skor, Pemain Terbaik, dan Kiper Terbaik

Piala Asia U-23 2024 yang berlangsung di Qatar sudah usai digelar. Simak tim yang juara, top skor, pemain terbaik, dan kiper terbaik.


Daftar Lengkap Juara Piala Asia U-23 setelah Jepang Jadi Kampiun Edisi 2024

2 hari lalu

Fuki Yamada berselebrasi usai mencetak gol Jepang ke gawang Uzbekistan di final Piala Asia U-23 2024. Doc. AFC.
Daftar Lengkap Juara Piala Asia U-23 setelah Jepang Jadi Kampiun Edisi 2024

Timnas Jepang U-23 memastikan diri menjadi tim yang paling sering menjuarai Piala Asia U-23 setelah menjuarai edisi 2024.


Jadwal Final Piala Asia U-23 2024: Jepang vs Uzbekistan Malam Ini, Timur Kapadze Optimistis Bawa Timnya Juara

3 hari lalu

Timnas Uzbekistan U-23. Instagram
Jadwal Final Piala Asia U-23 2024: Jepang vs Uzbekistan Malam Ini, Timur Kapadze Optimistis Bawa Timnya Juara

Duel timnas Jepang U-23 vs Uzbekistan U-23 pada final Piala Asia U-23 2024 akan berlangsung Jumat malam ini, mulai 22.30 WIB.


Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

4 hari lalu

Pemain Timnas Indonesia U-23 Rio Fahmi saat melawan Uzbekistan U-23 pada semifinal Piala Asia U-23. Foto : PSSI
Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

Ilham Rio Fahmi akan berusaha membalas kepercayaan dari pelatih kepala Shin Tae-yong apabila diturunkan dalam laga Timnas U-23 Irak vs Indonesia.


Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

4 hari lalu

 Olympic Phryge, maskot Olimpiade Paris 2024. REUTERS
Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

Olympic Phryge, maskot Olimpiade Paris 2024, diangkat sebagai simbol kebebasan danrepresentasi alegori Republik Prancis.


Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

6 hari lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong. Foto : PSSI
Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

Shin Tae-yong yakin para pemain Timnas U-23 Indonesia bisa tampil baik melawan Irak di Piala Asia U-23 2024 dan meraih tiket Olimpiade Paris 2024.


Hasil Piala Asia U-23 2024: Timnas Jepang Kalahkan Irak 2-0, Lolos ke Babak Final dan Rebut Tiket Olimpiade

6 hari lalu

Ilustrasi sepak bola. REUTERS/Yves Herman
Hasil Piala Asia U-23 2024: Timnas Jepang Kalahkan Irak 2-0, Lolos ke Babak Final dan Rebut Tiket Olimpiade

Timnas Jepang U-23 lolos ke babak final Piala Asia U-23 2024 sekaligus merebut tiket Olimpiade 2024 setelah menang 2-0 atas Irak.


Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

8 hari lalu

Pelari marathon Indonesia Agus Prayogo melakukan selebrasi usai berhasil memasuki garis finis pada lomba maraton SEA Games 2023 di kawasan situs warisan budaya dunia UNESCO Angkor Wat, Siem Reap, Kamboja, Sabtu 6 Mei 2023. Pelari asal Jawa Barat tersebut berhasil meraih medali emas pertama untuk cabang atletik. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

Jarak lari maraton sejauh 42 kilometer tidak lepas dari sejarah Yunani Kuno, perhelatan Olimpiade pertama, hingga campur tangan Kerajaan Inggris.